Jumat, 11 Maret 2011

RUMAH IDAMANKU

Aku sudah punya sebuah rumah. Aku beli dengan cara KPR di bank BTN, maka namanya menjadi rumah KPR-BTN. Bulan Desember 2000 aku menandatangani akad kredit. Cicilan untuk 10 tahun adalah Rp 320.000 per bulan. Luas tanah 102 meter persegi, luas bangunan pada awalnya adalah 36 meter persegi. Ada 2 kamar tidur, 1 kamar mandi dan ruang keluarga... itu saja. Di belakang masih ada sejengkal tanah yang pada mulanya adalah tanah kosong dengan ilalang di mana-mana. Ada juga sebuah sumur kosong yang harus digunakan bersama dengan rumah sebelah. 

Setelah beberapa waktu, beberapa kali aku dan istriku menambah beberapa bagian dari rumahku hingga terbentu seperti sekarang ini. Mula-mula kami membuat dapur kecil di belakang rumah... pagar belakangnya dengan kayu dan triplek. Sesudah beberapa tahun, kami membuat kamar tidur belakang menjadi lebih besar, lalu menambahkan pagar tembok, ruang dapur, ruang gudang dan ruang cuci.... Di kamar tidur belakang kami menambah satu kamar mandi. Kamar tidur jadi jauh lebih luas... dua kali luasnya daripada kamar tidur depan. Ini kami lakukan untuk menyambut kelahiran anak kami.

Setelah hampir sepuluh tahun, kami menutuskan untuk melunasi KPR kami sebelum waktunya. Lalu kami juga melakukan renovasi. Kami hilangkan kamar tidur depan dan kami pindahkan pintu depan rumah kami ke tempat bekas jendela kamar yang kami bongkar. Sekarang kami hanya punya satu ruang tidur besar, ruang keluarga dan ruang tamu yang kecil. Semua tampak sederhana... tapi bagi kami, itulah rumah ideal kami saat ini. 

Masih ada keinginan untuk membuat kamar bagi anak kami. Itu berarti kami harus membangun satu lantai lagi... Tetapi dengan kondisi pondasi dan material asli rumah kami, kami harus berpikir ulang untuk melakukannya. Menambah satu lantai akan berarti membongkat seluruh rumah... dan itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Semoga suatu saat kami dapat mewujudkannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar